4. Kejadian 1:12-31 vs Kejadian 2:5-9,

4. MENJAWAB TUDUHAN KONTRADIKSI!

Kejadian 1:12-31 vs Kejadian 2:5-9, Yang lebih dulu diciptakan, tumbuhan atau manusia?

Tanggapan:
Mungkin maksudnya: Kejadian 1:12-31 VS Kejadian 2:9

Baik, seperti yang sudah dijelaskan pernah (MTK 2 dan 3), bahwa pasal 1 hanya sekedar membuat daftar penciptaan saja, misal dalam pasal 1 hanya dikatakan Allah membuat manusia sesuai gambar-Nya tanpa menjelaskan asal-usulnya (prosesnya), tetapi di pasal 2 secara khusus hadir untuk menjelaskan penciptaan manusia

itu, bahkan secara lebih detail lagi menjelaskan penciptaan perempuan.

Lihat saja ayatnya langsung:

* Kejadian 1:27,
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.

Hanya berupa daftar saja tanpa unsur penjelasan. Bandingkan dengan Pasal 2 yang menjelaskan tentang proses penciptaan manusia dan proses penciptaan perempuan:

* Kejadian 2,

7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.

8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu.

18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia."

Tentang Kejadian 2:9, "Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, . . . ."

Sebenarnya, penciptaan "tumbuhan-tumbuhan" disini secara khusus terjadi di sebuah taman yang bernama Eden yang letaknya disebelah timur bumi tempat di mana manusia Adam ditempatkan,

* Kejadian 2:8,
Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya.

Jadi Allah juga menumbuhkan tumbuhan-tumbuhan di Taman Eden. Kejadian 2 di sini secara khusus bercerita tentang taman yang ditempat tinggali oleh Manusia, di mana Allah bermaksud melengkapi segala kebutuhan Manusia, termasuk memberi seorang penolong yang sepadan dengan dia, yaitu perempuan.